Mungkin udah banyak yang tau apa nama penyakit berkeringat ini. Nama penyakit ini adalah hiperhidrosis, yang juga gue alamin sendiri. yaa gue udah mengalami ini sejak tinggi badan gue belom sampe sepuser orang dewasa. Tepatnya sih sekitar gue kelas 2 SD baru nongol tuh keringet2 yang keluar secara ga wajar, ya tapi dulu gue nganggep itu bukan hal yg aneh namanya juga anak2 ya just let it happen. Tapi seiring berjalannya waktu dan sampe sekarang gue udh setinggi pohon toge gini, keringet yang keluar makin ga kekontrol, macam banjir bandang di gurun sahara (?). Jadi kalo kemana-mana selalu siap sedia bawa anduk olahraga yang ga gede2 amat, sampe sekarang gue tetep bawa. Sampe ke acara-acara formal pun tetep gue bawa....... dan pas disekolah gue kebetulan anggota paskibra, jadi kalo tiap latihan tuh tau sendiri deh bakal se-banjir apa. Sampe netes-netes kalo lagi baris berbaris, didukung sama cuaca yang memicu keluarnya keringat yaitu p-a-n-a-s.
Tangan yang berkeringat kaya gini emang sangat mengganggu para penderitanya men, dan ada juga dari penderita hiperhidrosis yang suka minder kalo ditempat umum dengan tangan basahnya, Tapi kalo gue? cuek aja. dan kewajiban gue sebagai pelajar yang setiap sekolah kemungkinan kerja rodi untuk menulis catetan yang panjang dari beberapa guru kan lama2 netes dan nembus tuh walau gue udah pake alas anduk *lah curhat, belom lagi kalo ulangan yang ngisinya di LJK. Kan itu bikin ribet apalagi kalo udah berhadepan sama cewek yang dikagumi dan berniat akan menggandengnya, bukan banjir lagi yang keluar tapi udah tahap tsunami!.
kebayang banget kan gimana ga nyamannya menjadi penderita hiperhidrosis, tapi bukan berarti sebagai penderita gue harus minder. ya dengan berjalannya waktu gue mulai terbiasa dan pede dengan tangan gue yang sering basah ini.
ini dia tersangka-nya
Gue ulangin lagi, nama kasus atau penyakitnya ini hiperhidrosis. kalo dari yang gue baca ini disebabkan kelebihan kelenjar keringat di area tertentu, efek mengonsumsi obat dan faktor keturunan. Bagian tubuh yang umumnya mengalami kasus ini biasanya ketiak, telapak tangan, telapak kaki dan bahkan punggung. nah mungkin disini tuhan memberikan 3 paket hadiah (ketiak, telapak tangan dan kaki) dari 4 paket yang ada untuk dititipkan ke gue, and yes gue merasa terhormat
diberikan kekurangan ini untuk dijadikan kelebihan. Oh iya daripada menyesatkan gue kasih penjelasan yang benernya tentang penyebab hiperhidrosis yang gue kutip dari
detikhealth.com
“Penyebab hiperhidrosis adalah sistem regulasi suhu pada tubuh dan kelenjar keringat.
Ada dua jenis kelenjar keringat di kulit, yaitu kelenjar apocrine dan kelenjar eccrine. Kelenjar Eccrine, terdapat di sebagian besar tubuh dan membuka langsung ke permukaan kulit. Kelenjar apocrine berkembang di daerah yang dipenuhi dengan folikel rambut, seperti pangkal paha, ketiak dan kulit kepala”.
Oke sambung lagi ke omongan gue sebelumnya,
Kok bisa sih jadi kelebihan? tentu dong. misalnya telapak tangan gue, orang bilang
telapak tangan gue ini alus banget ga kaya tangan cowok2 pada umumnya. Sampe
mereka yang pernah megang tangan gue selagi ga basah itu bilang alus banget
kaya tangan……. cewek. mereka ngira gue gapernah melakukan hal hal yg berat dengan telapak tangan gue ini, tapi itu salah besar. gue juga dlu sering manjat2, entah
itu
pohon, truk, atau manjatin doa kepada yang maha kuasaJdan
banyak hal2 lainnya.
Hemm
dan sampe sekarang gue juga masih mencari-cari info lain. dulu gue sempet
mikir
ini disebabkan oleh kondisi jantung yang kurang sehat tapi setelah gue baca2
artikel
dan memeriksakan ini ke dokter disalah satu rumah sakit di daerah Tangerang,
tapi
kata dokter itu gini "oh kamu itu kena yang namanya hiperhidrosis"
dalem
hati gue "iye tau", terus gue ngomong "bisa sembuh ga dok?",
lalu
dia menjawab "ini tuh gabisa disembuhin dek, ga ada obatnya juga"
dan gue
bales " wah masa sih dok ga ada cara buat nyembuhin hiperhidrosis?"
terus
dia jawab lagi "iya, mau gamau kamu harus bisa ngatur emosi kamu
jangan
sampe
tegang" oke gue pun pergi dengan lesu-nya sambil bilang "makasih ya
dok" ya padahal mah dalem hati “@**#/#**@*&&-@-“ ah sudahlah~.
Dan ini
emang ga ada hubungannya sama jantung seperti apa yang orang2 bilang, tapi ada
juga yang disebabkan oleh kurang sehatnya jantung, dan ini yang dialami sama
temen
sekolah gue. dan pas dikelas gue coba maen salaman yang ditepok tuh kalo
kalah
suit, eh gue kalah mulu, eh merah dah tuh tangan, eh perih dah abis maen,
eh.... oke serius. banjir nya tuh keringet dari telapak tangan gue sama dia
ampe netes2,
hiiiii....
Terus
bisa sembuh ga tuh? kalo dari artikel terpercaya yang gue baca di detik.com
yang ditulis juga oleh seorang dokter,Hiperhidrosis itu bisa sembuh. tapi kalo
kata dokter
yang
gue datengin tadi penyakit ini gabisa disembuhin. Bingung gue jadinya mau
percaya
sama siapa kalo gini? Dokter dunia nyata atau dokter dunia maya?
Dokter
yang hadir nyata didepan gue atau yang bersembunyi dibalik kenyataan disana?
JENG
JENG! Zoom in – Zoom out hidung
Dan
untuk mengakhiri pos gue kali ini, gue kasih refrensinya yang gue kutip dari
detikhealth.com
Cekidot!
“
Jenis
hiperhidrosis biasanya menentukan penyebabnya:
1. Hiperhidrosis General
Daerah besar dari tubuh dipengaruhi oleh jenis hiperhidrosis. Hiperhidrosis
dapat juga
merupakan
efek samping dari obat yang dikonsumsi oleh tubuh.
2. Hiperhidrosis Fokal
Berkeringat berlebihan di siang hari pada telapak tangan dan telapak kaki atau
kadang-kadang
pada ketiak biasanya merupakan jenis hiperhidrosis fokal. Biasanya sama
pada
kedua sisi tubuh (bilateral), misalnya pada kedua telapak tangan.
Jenis ini tidak terkait dengan kondisi yang mendasarinya dan biasanya dimulai
sebelum usia 20 tahun. Jenis ini biasanya menurun dalam keluarga, sehingga
mungkin melibatkan komponen
genetik,
tetapi penyebab pastinya masih belum
diketahui.
“
Pengobatan
Perawatan yang biasanya direkomendasikan untuk kondisi hiperhidrosis, antara
lain:
1. Obat antikolinergik
Seseorang mungkin diresepkan obat antikolinergik seperti Glycopyrrolate pada
kasus
hiperhidrosis
secara umum. Biasanya, setelah menggunakan obat selama sekitar dua minggu,
tanda
dan gejala membaik.
Namun, obat ini bisa memiliki berbagai efek samping karena asetilkolin bekerja
pada beberapa struktur dalam tubuh, bukan hanya kelenjar keringat. Beberapa
tanda dan gejala efek
samping
dari obat antikolinergik, antara lain:
a. Penglihatan kabur
b. Sembelit
c. Kehilangan selera makan
d. Retensi urin
e. Mulut kering
f. Pusing
2. Antiperspiran
Untuk mencapai hasil terbaik, antiperspiran harus dipakai di malam hari untuk
daerah yang paling rentan terhadap keringat. Orang harus mencuci obat di pagi
hari untuk mencegah iritasi karena antiperspiran dapat menyebabkan kulit merah,
bengkak dan gatal.
3. Botulinum toksin
Suntikan botulinum toksin efektif untuk mengobati hiperhidrosis dengan
memblokir saraf yang memicu kelenjar keringat.
4. Iontophoresis
Alat bertenaga baterai akan digunakan dalam prosedur ini saat tubuh pasien
direndam di dalam air, kemudian diberikan arus listrik tingkat rendah untuk
tangan, kaki, atau ketiak. Kelenjar keringat sementara dapat diblokir pada
prosedur ini. Iontophoresis biasanya aman dan dapat dilakukan di rumah.
5. Bedah
Operasi bisa menjadi pilihan dalam beberapa kasus langka. Melepaskan kelenjar
keringat di ketiak dapat membantu dalam kasus keringat berlebihan yang hanya
terjadi di daerah tersebut. Memotong saraf yang membawa pesan dari saraf
simpatis ke kelenjar keringat adalah prosedur yang berbeda. Operasi ini dapat
dilakukan dengan menggunakan prosedur yang dikenal sebagai endoscopic thoracic
sympathectomy.
Sumber :http://www.hipfuturedoctor.blogspot.com/